Menjadi murid Kristus kita diutus untuk pergi, ajarlah, dan baptislah dalam misi membuat murid. Tetapi apakah janji Yesus kepada kita yang terlibat dalam misi membuat murid?
Sering kali kita mengalami ketakutan-ketakutan dalam menjalankan misi Yesus yang dapat menjadi penghalang terbesar untuk kita mengalami kebaikan dan kasih Allah. Di sinilah Yesus memberikan janji-Nya, “Dan ketahuilah, Aku menyertai kamu senantiasa sampai akhir zaman” yang mengatasi ketakutan kita yang muncul akibat panggilan Allah untuk melakukan hal-hal yang tidak mungkin dilakukan manusia dengan kekuatannya sendiri. Lalu ketakutan seperti apakah yang muncul ketika kita menjadi pengikut Yesus?
- Ketakutan berkomitmen. Ketakutan ini memunculkan pertanyaan berapakah harga mengikut Yesus. Hal mengikut Yesus membawa kita pada situasi untuk memilih dan berkomitmen. Dan berapa pun harga penyertaan dan kehadiran Yesus dalam hidup kita, tidak berkomitmen mengikuti Yesus akan tetap lebih mahal harganya karena kita kehilangan Yesus.
- Ketakutan karena meragukan diri sendiri: apakah aku mampu melakukannya? Yesus mengganti keraguan kita dengan janji-Nya “Aku menyertai kamu” yang berarti Yesus akan menyediakan segala sesuatu yang kita perlukan untuk memenuhi tugas panggilan kita.
- Ketakutan akan risiko: bagaimana jika aku menghadapi hal yang melampaui kemampuanku? Selama kita berada dalam batas aman dan nyaman, kita tidak akan mengalami pertumbuhan yang maksimal. Iman yang alkitabiah akan mendorong kita untuk mengambil risiko. Dan Yesus berjanji akan menyertai kita dalam situasi apa pun yang ditimbulkan risiko iman kita.
- Ketakutan akan ditinggalkan dan menjadi sendirian. Yesus memasukkan diri-Nya ke dalam situasi merasa ditinggalkan dan sendirian sebelum wafat-Nya di kayu salib. Hal ini supaya kita tidak harus mengalami apa yang Yesus alami. Bagi kita yang sekarang berada di sisi kebangkitan salib, Yesus berjanji bahwa penyertaan-Nya tetap tidak akan pernah meninggalkan atau membiarkan kita sendirian.
Untuk lebih memahami arti menjadi pengikut Yesus, mari kita perhatikan janji Yesus ini frasa demi frasa:
Dan ketahuilah Aku… Yesus dengan jelas menyatakan bahwa Ia-lah sumber utama kita yang memberi kuasa dan kemampuan untuk menjadi seorang murid.
…menyertai kamu… Yesus adalah teman perjalanan kita dalam mengikuti Dia.
…senantiasa, sampai kepada akhir zaman. Yesus menyertai kita bukan saja pada hari-hari baik, atau hari-hari biasa, atau bahkan hari-hari ketika kita merasa sehat secara rohani, tetapi di sepanjang hari dan hidup kita.
Judul Buku: Panduan Pokok untuk Menjadi Seorang Murid
Penulis: Greg Ogden
Penerjemah: Okdriati S. Handoyo
Penerbit: Katalis – Yys. Gloria, Yogyakarta (2019)
Ketebalan buku: 153 hal
Bab 8: Janji Yesus