Invitation to Retreat (Bab 4)

0
(0)

Manusia diciptakan dengan irama dan untuk irama. Irama napas, detak jantung, dan gelombang otak kita yang membuat kita tetap hidup, dan alam semesta sendiri yang memiliki irama sendiri yang mengatur seluruh kehidupan. Jika kita sehat, seluruh organ akan mengikuti irama-irama penunjang kehidupan ini, tetapi jika tidak sehat, irama-irama ini akan hilang dalam kekacauan dan kebingungan. Retret adalah sebuah kesempatan untuk kembali menemukan irama-irama alami kita yang baik, penting dan benar dalam inti kehidupan kita.

Pada saat retret kita memiliki kesempatan untuk mengubah langkah kita dengan memasuki irama-irama yang berbeda yang dirancang dengan tujuan khusus yaitu untuk bersama Allah dan dengan Allah saja. Irama-irama ini bisa dalam berbagai macam bentuk. Bisa dari mengikuti irama komunitas, irama dari pengarah rohani, berdoa bersama, bahkan irama dasar untuk makan dan tidur. Dalam irama-irama yang lebih tenang, kita akan melambat. Tujuannya adalah untuk hening, menyendiri, beristirahat, mendengarkan dan menanggapi Roh Allah secara mendalam.

Mengikuti irama-irama retret secara spesifik membantu kita untuk dapat terus memperhatikan apa yang Tuhan sedang kerjakan dan katakan di dalam hati kita. Dengan cara-Nya yang unik, Allah menjumpai kita dan mengejutkan kita dengan ha-hal yang kita jumpai atau temukan selama kita menjalani retret. Tidak semua hal dalam hidup kita dapat dan harus kita perbaiki, tetapi dalam ketenangan dan keterbukaan menerima Allah, kita diminta untuk melepaskan cengkeraman tangan kita, beristirahat, dan mengijinkan Tuhan membantu kita.

Menyendiri bersama Allah, mengikuti irama-irama adalah bagian yang dipakai Allah untuk membantu kita beristirahat, menopang dan membawa kita melalui waktu-waktu retret dan membuka banyak kesempatan untuk dikejutkan oleh Allah, sesuatu yang tak dapat kita rancangkan sendiri.


Judul Buku: Invitation to Retreat (Karunia dan Kebutuhan untuk Menyendiri dengan Tuhan)
Penulis: Ruth Haley Barton
Penerbit: Katalis – Yys. Gloria, Yogyakarta (2020)
Bab 4: Menemukan Irama dalam Retret

Seberapa artikel ini berguna?

Klik pada "bintang" untuk memberi nilai!

Nilai Rata² 0 / 5. Jumlah vote: 0

Belum ada vote! Jadilah yang pertama menilai.


Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Isikan dengan ANGKA *Time limit exceeded. Please complete the captcha once again.

eBook Rekomendasi

Situs Rekomendasi





Komentar