Discipleship (Bab 4)

0
(0)

Topik pembahasan pada bab ini mengacu pada ayat Yoh. 1:11-13, yaitu Allah memberitahu kita tentang orang-orang kepunyaan-Nya yang menerima Yesus, yang dilahirkan bukan melalui kelahiran darah dan daging, atau tulang, atau jaringan tubuh, dan bukan pula kelahiran yang disebabkan oleh keinginan daging atau peraturan masyarakat yang kita sebut dengan pernikahan.

Kelahiran yang dibicarakan oleh Yohanes adalah sebuah kelahiran dari Roh yang merupakan tindakan Allah. Bukan kelahiran fisik (tubuh) tetapi tentang hati, kelahiran dari dalam, kelahiran rohani, kelahiran yang bersifat mistik. Kelahiran Roh yang merupakan pemberian khusus dari Allah ini memberi setiap orang yang menerima-Nya kuasa/hak yang luar biasa yaitu hak untuk lahir ke dalam keluarga Allah dan menjadi seorang anak Bapa. Ia menerima Yesus Kristus sebagai Tuhan dan Juru Selamat dengan sikap rendah hati dan percaya. Menerima bukan dalam artian pasif (menerima tindakan), tetapi menerima dalam artian aktif (ketika melakukan tindakan).

Tindakan aktif ini berarti dalam menempatkan Yesus sebagai Tuhan dan Juru Selamat kita melibatkan seluruh pikiran, kehendak, dan perasaan kita, serta menerima segala persyaratan yang ditetapkan oleh Allah. Mengutip Lukas 14:26, Yesus memberi persyaratan kepada kita bahwa untuk menjadi anak Allah kita dituntut meninggalkan, merelakan, dan menyerahkan pakaian lama, cara hidup yang lama, juga hal-hal duniawi kita yang mengikat, kepada Yesus dan untuk Yesus.


Judul Buku: Discipleship (Kemuridan)
Penulis: A.W. Tozer
Penerjemah: Okdriati S. Handoyo
Penerbit: Katalis – Yys. Gloria, Yogyakarta (2019)
Bab 4: Kepada Setiap Orang yang Menerima-Nya

Seberapa artikel ini berguna?

Klik pada "bintang" untuk memberi nilai!

Nilai Rata² 0 / 5. Jumlah vote: 0

Belum ada vote! Jadilah yang pertama menilai.


Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Isikan dengan ANGKA *Time limit exceeded. Please complete the captcha once again.

eBook Rekomendasi

Situs Rekomendasi





Komentar