PEMBIMBINGAN INTENSIF: SEBAGAI PEMBIMBING ROHANI
FUNGSI-FUNGSI PEMBIMBING ROHANI
Kebanyakan orang memerlukan bimbingan pribadi dalam hal-hal rohani sepanjang hidup mereka, tetap tanpa jadwal waktu yang tetap. Fungsi Pembimbing Rohani membantu memberikan penekanan pada kebutuhan ini:
- Membantu orang percaya menilai pertumbuhan diri sendiri
- Menunjukkan kekuatan dan kelemahan kerohanian seseorang.
- Membantu orang percaya mengenal berbagai kebutuhan rohaninya dan mengambil inisiatif untuk berubah dan bertumbuh.
- Memberikan perspektif tentang bagaimana supaya makin bertumbuh dan makin bijaksana.
- Memberikan pertanggungjawaban dalam hal kematangan rohani.
MENGETAHUI KEBUTUHAN AKAN PEMBIMBING ROHANI
Petunjuk-petunjuk berikut bisa membantu mengetahui apakah Anda membutuhkan seorang Pembimbing Rohani atau tidak.
- Mengadakan “pemeriksaan rohani” dari waktu ke waktu merupakan tindakan bijaksana, sebagaimana Anda membutuhkan check-up fisik.
- Bila Anda merasa Anda telah mencapai kemandekan baik dalam pertumbuhan pribadi, rohani maupun pelayanan atau Anda menghadapi halangan untuk bertumbuh, kemungkinan Anda membutuhkan perspektif dan wawasan dari seorang Pembimbing Rohani.
- Bila Anda berulang-ulang mempertanyakan tentang pertumbuhan Anda sendiri, atau Anda ditantang untuk bertumbuh oleh lebih dari satu orang, kemungkinan Anda membutuhkan seorang Pembimbing Rohani. Sering kali, orang lain dapat mengetahui lebih dahulu daripada Anda sendiri tentang kurangnya pertumbuhan Anda.
- Bila Anda merasa perlu adanya perubahan sikap atau motivasi, atau Anda mulai mengalami hal-hal baru dalam kerohanian di perspektif Anda sekarang tidak dapat menjelaskannya secara memadai maka kemungkinan Anda membutuhkan seorang Pembimbing Rohani.
- Apabila Anda dalam posisi memiliki otoritas atau pengaruh secara rohani dan Anda tidak memiliki seorang atau sekelompok orang dewasa rohani kepada siapa Anda secara intim memberikan pertanggungjawaban, maka Anda membutuhkan seorang Pembimbing Rohani. Para gembala senior, pemimpin-pemimpin berbakat dari berbagai denominasi atau yayasan penginjilan dan pemimpin-pemimpin Kristen tingkat atas sering kali menyadari bahwa mereka hanya memiliki sedikit pertanggungjawaban rohani.
Disadur dari
Buku: “Mentor: Anda Perlu Mentor dan Bersedia Menjadi Mentor”, halaman 62-64
Penulis: Paul D. Stanley – J. Robert Clinton
Penerbit: Yayasan Penerbit Gandum Mas