Sebagai orang Kristen, Allah telah memberi kita semua perlindungan rohani yang kita butuhkan untuk menghadapi serangan rohani si jahat. Kita membutuhkan peran Allah–dan hanya Allah yang dapat melakukannya–untuk mengalahkan Iblis, mengampuni dosa, menjadikan kita ciptaan baru, dan memberi tempat di surga bersama dengan Bapa. Namun, kita juga membutuhkan peran orang lain yang mendukung kita untuk mencapai pendamaian dengan Allah.
Dalam diagram segitiga relasi, Allah berada di ujung atas segitiga, sedangkan di ujung kiri dan kanan diagram adalah peran yang lain, yaitu encourager (pendukung) dan inquirer (orang yang mencari pertolongan). Setiap sisi segitiga menggambarkan sebuah relasi, dan hal yang terpenting adalah relasi intim kita dengan Allah yang ditandai dengan adanya pertobatan dan iman kepada-Nya. Hal penting yang lain adalah relasi kita dengan inquirer supaya mereka juga memiliki relasi yang intim dan mengalami “pendamaian” dengan Allah.
Selalu ada tiga pihak yang hadir pada saat kita menolong orang lain: Allah, diri kita, dan orang yang membutuhkan pertolongan. Ada peran Allah yang mutlak dalam hidup seseorang, dan kita akan mengacaukan proses itu jika kita merebut peran Allah itu. Namun, pada saat kita menolong seseorang kita bukan sedang ingin membuat orang tersebut bergantung kepada kita, melainkan kepada Allah, dan setiap orang memiliki tanggung jawab masing-masing terhadap kemerdekaan dan pertumbuhan rohani mereka sendiri.
Judul Buku : The Bondage Breaker Penulis : Neil T. Anderson Penerbit : Katalis (2020) Bab 12 : Menolong Orang Lain (16 hal)